Jumat, 23 Desember 2022

Kandungan Mikroba Probiotik Petrofish Ternyata Sangat Bermanfaat Untuk Tanaman





Gbr. Bacillus subtilis



Sudah pernah dengar Probiotik PETROFISH?


Produk Petrofish yang diproduksi oleh Petrosida Gresik lisensi dari Petrokimia Gresik selama ini banyak digunakan para pembudidaya ikan di kolam maupun tambak. Selain untuk mengkondisikan lingkungan perairan yang sehat untuk tumbuh kembang ikan, petrofish juga mampu merangsang pertumbuhan pakan alami (plankton) dan juga meningkatkan daya tahan ikan terhadap perubahan kondisi suhu perairan budidaya. Ikan akan semakin sehat pencernaannya dan lebih kuat makan/ responsif terhadap pemberian pakan. Pembudidaya ikan lele, gurame, bawal, nila, bandeng, hingga jenis ikan hias juga sudah banyak yang menggunakan probiotik ini. Tidak usah diragukan lagi lah.

Bisa kita tanyakan untuk pembudidaya ikan khususnya di Jawa Timur dan Jawa Tengah.



Eits.....tapi bukan itu yang akan kita bahas....

Kandungan mikroba pada petrofish salah satunya adalah 


"Bacillus subtilis"

"Bacillus subtilis"

"Bacillus subtilis"

 

"Memang bisa bermanfaat untuk tanaman?"

Berdasarkan penelitian, ternyata  Bacillus subtilis merupakan salah satu bakteri antagonis yang terbukti efektif dalam pengendalian patogen tular tanah. Pada pengujian di tanaman Jagung, Kentang, Bawang dan Cabai yang sangat rentan terhadap penyakti tular tanah, Bacillus subtilis terbukti efektif dan mampu menekan pertumbuhan patogen itu sangat signifikan.

Patogen tular tanah seperti Rhizoctonia solani dan Fusarium spp. dapat menyebabkan penyakit pada tanaman Jagung, Kentang, Bawang dan Cabai. Kedua patogen tersebut dapat menimbulkan kerugian ekonomis antara 20 - 100%. Untuk menekan perkembangan patogen tersebut dapat diterapkan pengendalian yang ramah lingkungan, dengan memanfaatkan mikroba antagonis yang dapat mengkoloni daerah perakaran tanaman yaitu Bacillus subtilis.

Keefektifan Bacillus subtilis dalam pengendalian patogen tular tanah yang biasanya menyerang tanaman Jagung, Kentang, Bawang dan Cabai telah dibuktikan di beberapa penelitian. Bacillus subtilis CEI mampu menghambat perkembangan F. verticillioides hingga 98,5% pada level rhizoplane dan 99,86% pada endorhizosfer jagung. 



Bacillus subtilis juga mampu menekan perkembangan F. solani hingga 82,1%. Oleh karena itu, B. subtilis berpotensi dikembangkan secara komersial sebagai biopestisida. 

Formulasi biopestisida berbahan aktif Bacillus subtilis dapat  dikembangkan secara komersial khusus untuk mengendalikan patogen tular tanah. Terus hubungannya dengan petrofish apa?

Kandungan Bacillus subtilis pada probiotik ini dapat dimanfaatkan untuk budidaya tanaman. Artinya pemanfaatannya bisa kita perluas tidak hanya untuk budidaya perikanan saja.


Berdasarkan penelitian yang lain, jenis mikroba bacillus Menurut Jurnal Penelitian Eksakta Agri Tek, yang di Publish 6 Juli 2020. Mikroba Bacillus subtilis juga selain berfungsi sebagai agen pengendali hayati untuk tular tanah, memiliki manfaat juga sebagai Plant Growth Promoting Rhizobacteria (PGPR) yaitu dapat berfungsi sebagai biofertilizer, biostimulan, biodekomposer dan bioprotektan. 

Ternyata potensi manfaat Bacillus subtilis sangat banyak selain sebagai probiotik ikan. Yuk kenali lebih dalam manfaat mikroba ini. 





Tidak ada komentar:

Posting Komentar